Senin, 20 Februari 2017

Sungai Raya – PelaksanaTugas (Plt) Sekretaris Daerah Kubu Raya Odang Prasetyo membuka pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-5 tingkat Kecamatan Sungai Kakap di Desa Kalimas, Senin (20/2).

Peserta MTQ ini di ikuti 14 desa di Kecamatan Sungai Kakap, masing-masing dari  desa tersebut mengirimkan sebanyak 28 kafilah yang akan bersaing untuk memperebutkan nilai tertinggi. Dari 13 majlis yang diperlombakan diantaranya Tahfidz Quran, Tilawah, syarhil Quran, Tafsir Quran, Khad Mushaf dan Qiroatil Qutub.

Kami minta peserta mempersiapkan diri lebih optimal dan matang hingga nanti bisa berhasil meraih juara dan akan mewakili MTQ tingkat Kabupaten, propinsi, bahkan tingkat nasional,” Plt Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Odang Prasetyo,

“Semua dewan hakim dan panitera memiliki kompetensi sertifikasi yang dikeluarkan oleh Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Kubu Raya,” imbuh Odang.

Dewan hakim dalam melakukan penilaian akan disesuaikan dengan bidang keahlian mereka agar penilaian yang diberikan kepada para peserta lebih maksimal, untuk ini dewan hakim juga diawasi oleh dewan pengawas agar penilaian yang diberikan benar-benar objektif.


MC Kubu Raya, Yi/Mus
Sungai Raya - Bahas kemajuan Kubu Raya para pemuda dari Sembilan kecamatan di Kabupatan Kubu Raya yang tergabung dalam Young Leader Community menggelar dialog pemuda yang diselenggarakan di Taman Kuliner Supadio.

“untuk membangun daerah perlu ditanamkan rasa mencintai tanah air dan bangsa, karena itu merupakan kewajiban kita pemuda Kubu Raya harus memiliki kesadaran dan rasa mencintai wilayahnya sendiri, barulah daerah itu dapat dibangun menjadi lebih baik,”Penemu kapal gas asal Kubu Raya, Beny Sulastyo Sabtu (18/2), Desa Limbung Kecamatan Sungai Raya.

Di tempat yang sama Anggota DPRD Kubu Raya Iqbal Asrarudin mengatakan “ Cukup banyak pemuda yang mempunyai keterampilan serta pendidikan yang memiliki potensi besar untuk membangun daerah sendiri. Pemuda mempunyai peranan penting untuk membangun daerah mereka dan dimulai dari tingkat desa”.

 “Mengingat potensi mangrove yang terdapat di Kabupaten Kubu Raya yang jumlahnya ada 60 jenis dan diantaranya tidak dimiliki daerah lain bahkan di Negara lain, ini sangat berpotensi jika kita bisa terus mengembangkannya,” imbuh Iqbal.


MC Kubu Raya, Yi/Mus